Membangun Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa melalui Literasi Kewarganegaraan di Universitas Ahmad Dahlan

Trisna Sukmayadi* -  Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia
Mahmuda Maarif -  Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia
Hermalia Rosalina Fitri -  Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia
Ainun Karunia Dewi -  Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia
Yulia Gesti Merkuri -  Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia
Ani Nur Haryanti -  Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia

DOI : 10.24269/dpp.v12i2.9388

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi metode pembelajaran dalam mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) sebagai upaya membangun keterampilan berpikir kritis mahasiswa di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi deskriptif, penelitian ini meneliti perubahan dalam literasi kewarganegaraan mahasiswa, serta faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pembelajaran mereka. Data dikumpulkan melalui observasi kelas, wawancara, dan analisis dokumen untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang pemahaman mahasiswa tentang literasi kewarganegaraan dan persepsi mereka terhadap metode pembelajaran yang digunakan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pembelajaran keterampilan berpikir kritis melalui literasi kewarganegaraan, dengan metode kooperatif dan studi kasus, efektif membangun kemampuan mahasiswa. Guru berperan sebagai fasilitator dan memperkuat identitas nasional. Literasi kewarganegaraan penting bagi semua individu. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam pembelajaran PKn meningkatkan pemahaman, namun perlu ditingkatkan. Faktor lingkungan sosial, motivasi belajar, dan evaluasi dosen mempengaruhi hasil pembelajaran mahasiswa.

Keywords
Literasi Kewarganegaraan; Pendidikan Kewarganegaraan; Keterampilan Berpikir Kritis.
  1. Agung, I. (2017). Peran Fasilitator Guru dalam Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). PERSPEKTIF Ilmu Pendidikan, 31(2), 106–119.
  2. Amaliyah, N., Fatimah, W., & Abustang, P. B. (2019). Model Pembelajaran Inovatif Abad 21. Penerbit Samudra Biru.
  3. Andayani, E., Mustikowati, R. I., Setiyowati, S. W., & Firdaus, R. M. (2022). Case Method: Mengoptimalkan Critical Thinking, Creativity Communication Skills dan Collaboratively Mahasiswa Sesuai MBKM di Era Abad 21. Jurnal Penelitian Dan Pendidikan IPS (JPPI), 16(1), 52–60.
  4. Asri, D. N. (2014). Peranan Self-Regulated Learning dalam Pendekatan Konstruktivisme dalam Kerangka Implementasi Kurikulum Tahun 2013. Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 4(1).
  5. Damanik, Y. (2022). Internalisasi Nilai-nilai Karakter Kebangsaan Melalui Literasi Budaya dan Kewarganegaraan di Sekolah. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia, 2(2), 36–42.
  6. Effendi, M. R., Setiadi, E., & HMZ, N. (2018). Religiusitas Masyarakat Adat Kampung Dukuh Kabupaten Garut Jawa Barat. INJECT (Interdisciplinary Journal of Communication), 3(1), 125–146.
  7. Effendi, W. R. (2018). Konsepsi Kewarganegaraan dalam Perspektif Tradisi Liberal dan Republikan. Jurnal Trias Politika, 2(1), 55–62.
  8. Ghafara, S. T., Jalinus, N., Ambiyar, A., Waskito, W., & Rizal, F. (2023). Pembelajaran Menggunakan TIK dapat Meningkatkan Literasi Peserta Didik Generasi Z Pada Kurikulum Merdeka. Jurnal SAINTIKOM (Jurnal Sains Manajemen Informatika Dan Komputer), 22(2), 241–251.
  9. Hanipah, S. (2023). Analisis Kurikulum Merdeka Belajar Dalam Memfasilitasi Pembelajaran Abad Ke-21 Pada Siswa Menengah Atas. Jurnal Bintang Pendidikan Indonesia (JUBPI), 1(2), 264–275.
  10. Hasan, R. (2023). Dampak Penggunaan Buku Ajar Kewarganegaraan pada Partisipasi Sosial Mahasiswa di Akademi Komunitas Negeri Aceh Barat. Jurnal Kewarganegaraan, 7(2), 1887–1892.
  11. Helaluddin. (2018). Restrukturisasi Pendidikan Berbasis Budaya: Penerapan Teori Esensialisme Di Indonesia. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 6(2), 74–82.
  12. Indriani, L., Haryanto, & Gularso, D. (2022). Dampak Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan Media Quizizz terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 6(2), 214–222.
  13. Jaya, H. N., Idhayani, N., & Nasir. (2021). Manajemen Pembelajaran untuk Menciptakan Suasana Belajar Menyenangkan di Masa New Normal. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1566–1576.
  14. Julisa, T. C., Legiani, W. H., & Juwandi, R. (2023). Pengembangan Kompetensi Abad 21 melalui Bahan Ajar Digital pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 11(2), 234–246.
  15. Magdalena, I., Haq, A. S., & Ramdhan, F. (2020). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Di Sekolah Dasar Negri Bojong 3 Pinang. Jurnal Pendidikan Dan Sains, 2(3), 418–430. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/bintang
  16. Mardhiyah, R. H., Aldriani, S. N. F., Chitta, F., & Zulfikar, M. R. (2021). Pentingnya Keterampilan Belajar di Abad 21 sebagai Tuntutan dalam Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jurnal Pendidikan, 12(1), 29–40.
  17. Mathilda, F. (2019). Penerapan Metode Problem Based Learning pada Mata Kuliah Pancasila untuk Meningkatkankompetensi Mahasiswa Teknik Sipil. Sigma-Mu, 11(2), 23–33.
  18. Muhsinin, A. N., Parizal, F., Rohmatulloh, R., & Mila, S. H. (2023). Pengaruh Pendidikan Kewarganegaraan Terhadap Pembentukan Karakter Dan Moral Mahasiswa. ADVANCES in Social Humanities Research, 1(4), 288–297.
  19. Nudiati, D., & Sudiapermana, E. (2020). Literasi Sebagai Kecakapan Hidup Abad 21 Pada Mahasiswa. Indonesia Journal of Learning Education and Counseling, 3(1), 34–40.
  20. Nugraheny, D. C., Syukrilah, Z., Haliza, F., & Zahroh, F. (2023). Kurikulum Merdeka di Sekolah Menengah Pertama. PUSAKA: Journal of Educational Review, 1(1), 1–11.
  21. Nurhidayati, E. (2017). Pedagogi Konstruktivisme dalam Praksis Pendidikan Indonesia. Indonesian Journal of Educational Counseling, 1(1), 1–14.
  22. Nurlaela, E., Hermawan, M., Nugraha, E., & Sirait, J. (2023). Pendidikan Kewarganegaraan bagi Mahasiswa Milenial. Amafrad Press.
  23. Paranita, S. (2022). Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila Bagi Genarasi Z dalam Mewujudkan Good Citizenship di Perguruan Tinggi Islam. Civics Education and Social Science Journal (CESSJ), 4(1), 35–46.
  24. Pratiwi, A., & Asyarotin, E. N. K. (2019). Implementasi literasi budaya dan kewargaan sebagai solusi disinformasi pada generasi millennial di Indonesia. Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan, 7(1), 65–79.
  25. PS, A. M. B. K., Sutikno, Rohmah, D. E., Julio, F. A., & Sari, F. U. (2023). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Dalam Meningkatkan Budaya Literasi Ilmiah Mahasiswa Pai Uin Sunan Aampel Surabaya. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 11(1), 195–205.
  26. Respati, Y. A. (2018). Collaborative Learning Dalam Upaya Peningkatan Keaktifan Mahasiswa Pada Proses Pembelajaran. Jurnal Efisiensi – Kajian Ilmu Administrasi, XV(2), 15–23.
  27. Rohana, H., Putri, H., Amalia, N., Huda, L. M., Putri, M. S., & Zulay, U. (2024). Analisis Pembelajaran Diferensiasi Pada Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar. Journal of Elementary School Education, 4(1), 330–336.
  28. Safitri, N. E., Putri, V. E., Akhmad, & Rahmah, S. (2023). Implementasi Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Menguatkan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Literasi Kewarganegaraan pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila. Seminar Nasional Pendidikan Profesi Guru Tahun 2023, 153–159.
  29. Santoso, G., Karim, A. A., Maftuh, B., Sapriya, & Murod, M. (2023). Pengantar Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi melalui Kajian Filosofis Pembukaan UUD 1945 Indonesia Abad 21. Jurnal Pendidikan Transformatif (JUPETRA), 2(1), 297–311. https://jupetra.org/index.php/jpt/article/view/137
  30. Sari, V. P., & Suryaningsi. (2023). Education For Indonesian Citizens: From Good Citizens to Active Citizens. Asian Journal of Social and Humanities, 01(10), 695–706.
  31. Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Bisnis: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, Dan R&D. CV. Alfabeta.
  32. Suriaman, Sapriya, Nurgiansah, T. H., Prayogi, R., Mulyani, H., & Hubi, Z. B. (2023). Model Konseptual Pendidikan Kewarganegaraan Berdasarkan Landasan Filosofis: Konteks Sekolah Menengah di Indonesia. Jurnal Kewarganegaraan, 7(2), 2481–2490.
  33. Tauhid, I. (2016). Peningkatan Motivasi Pemahaman Surat At-Tin melalui Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning). Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(2), 29–36.
  34. Utami, P. S., & Cahyono, H. (2018). Implementasi Pendidikan Berbasis Multikultural Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning pada Mahasiswa Prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 6(1), 8–14.
  35. Widiatmaka, P., & Shofa, A. M. A. (2022). Strategi Mata Kuliah Pendidikan Pancasila dalam Membentuk Karakter Nasionalisme Mahasiswa di Era Society 5.0. Jurnal Civic Hukum, 7(2), 110–122.
  36. Winei, A. A. D., Ekowati, E., Setiawan, A., Jenuri, J., Weraman, P., & Zulfikhar, R. (2023). Dampak Lingkungan Sekolah terhadap Hasil Belajar dan Kesehatan Mental Siswa. Journal On Education, 6(1), 317–327.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2024-05-27
Published: 2024-07-30
Section: Artikel
Article Statistics: