Perayaan Grebeg Suro sebagai Potensi Pengembangan Sektor Wisata Budaya Ponorogo

Authors

  • Khoirurrosyidin Khoirurrosyidin Universitas Muhammadiyah Ponorogo

DOI:

https://doi.org/10.24269/ars.v6i2.1027

Abstract

The celebration of “Grebeg Suro†is an annual agenda organized by the Ponorogo Regency Government and is always present the attention and long-awaited of Ponorogo people (domiciled in the city of Ponorogo as well as in other cities) as well as various communities from other cities, including tourists from overseas. Ponorogo regency government has responded well by compiling various agenda of activities that can coloring the celebration of “Grebeg Suroâ€. Various events or competitions held in “Grebeg Suroâ€, starting various events or lombase not the opening ceremony of “Grebeg Suro of Grebeg Suro, Reyog Festival National Center of Peace in “Aloon-Aloon Ponorogoâ€, Kirap Pusaka, Closing of “Grebeg Suroâ€, “Larung Risalahâ€, and various other events, it was able to attract a large audience or visitors. The celebration of “Grebeg Suro† is actually derived from the customs of the community taken over by the Regional Government as the Annual Agenda by involving the community as a whole with a decision on the Head of Regent of Ponorogo Second Level Region No. 63 Juncto 130 Year 1987 about the Tourism Team of Ponorogo Level II Region.

Author Biography

Khoirurrosyidin Khoirurrosyidin, Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Ilmu Pemerintahan

References

Andri Harianto, khoirurrosyidin. Upaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemuda dan olahraga dalam melestarikan Kesenian Keling di Kabupaten Ponorogo, skripsi. 2017.

Agus Salim, Teori Dan Paradigma Penelitian Sosial (dar iDenzin Guba dan Penerapannya), Tiara Wacana, Yogjakarta, 2001

Badan Pusat Statistik Kabupaten Ponorogo, 2014, Ponorogo Dalam Angka.

C.A. Van Peursen, Strategi Kebudayaan. Penerbit Kanisius, Yogjakarta, 1988.

Fatchan H.A, 2011, Metode Penelitian Kualitatif, Surabaya: Jenggala Pustaka Utama.

H. Kodyat, Sejarah Pariwisata dan Perkembangannya di Indonesia, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Koentjaraningrat, KEBUDAYAAN JAWA, Balai Pustaka, Jakarta, 1994.

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, PT Remaja Rosdakara, Bandung, 1995.

Lono Simatupang, Pergelaran Sebuah Mozaik Penelitian Seni-Budaya, Jala sutra, Yogjakarta, 2013.

Nyoman Kutha Ratna, 2010, Metodologi Penelitian Kajian Budaya dan Ilmu Sosial Humaniora Pada Umumnya, Yogyakarta: PustaPelajar

Nyoman S Pendit,1994, Potensi Pariwisata, Gramedia Pustaka Utama

Paul Stange, Politik Perhatian (Rasa Dalam Kebudayaan Jawa ), LKiS, Jakarta, 1998.

Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 63 Tahun 2008, Tentang Uraian Tugas dan Fungsi Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga

Peraturan Daerah Kabupaten PonorogoNomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Ponorogo Tahun 2012-2032

Peraturan Daerah Kabupaten Ponorogo Nomor 10 Tahun 2008, tentang Struktur Organisasi Tata Kerja Dinas Daerah KabupatenPonorogo

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota

Yoeti, 2001, Pengantar Ilmu Pariwisata

Yusuf Harsono dan Slamet Santoso, Dinamika Perubahan Struktur Sosial Para Warok Ponorogo (Studi Kasus: Mobilitas Sosial Vertikal – Horisontal Para Warok di Kabupaten Ponorogo), Fenomena JurnalI lmiah Ilmu Sosial – Humaniora, Vol 2. No 1, Januari 2005, ISSN 1693-8038.

Downloads

Published

2018-07-01

Issue

Section

Artikel