PENGELOLAN KOLEKSI LOCAL CONTENT SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN KEARIFAN LOKAL DI MUHAMADIYAH CORNER STUDI KASUS : PERPUSTAKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Irna Juliyan Alesta* -  , Indonesia
Nurhayati Darubekti -  Universitas Bengkulu, Indonesia
Fransiska Timoria Samosir -  Universitas Bengkulu, Indonesia

DOI : 10.24269/pls.v8i2.11012

Artikel ini bertujuan untuk membahas pengelolaan koleksi konten lokal di Pojok Muhammadiyah, Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, sebagai langkah untuk melestarikan kearifan lokal Muhammadiyah. Koleksi ini meliputi arsip, buku, manuskrip, dan dokumen digital yang berkaitan dengan sejarah, budaya, dan nilai-nilai Muhammadiyah. Penelitian ini menerapkan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan koleksi dilakukan dalam empat tahapan utama: pengadaan, pengolahan, pelestarian, dan distribusi. Pengadaan melibatkan kerjasama dengan penulis dan lembaga kebudayaan setempat, sedangkan pengolahan mencakup klasifikasi, pelabelan, dan digitalisasi koleksi. Pelestarian dilakukan dengan fumigasi, restorasi, dan penyimpanan koleksi langka. Penyebarluasan dilakukan melalui media sosial, pameran, seminar dan acara muhcorfest seperti loma pengelolan muhamadiya corner. Strategi ini bertujuan untuk menjamin aksesibilitas dan melestarikan identitas budaya Muhammadiyah di era globalisasi, serta diharapkan menjadi referensi bagi perpustakaan lain dalam mengelola informasi koleksi konten lokal secara terorganisir untuk pelestarian kearifan lokal.
Keywords
Cultural; Local content; Local wisdom; preservation
  1. Adebayo dan Adeyemo. (2017). DOCUMENTATION AND DISSEMINATION OF INDIGENOUS KNOWLEDGE BY LIBRARY PERSONNEL IN SELECTED RESEARCH INSTITUTES IN NIGERIA.
  2. Alil rineggo, R. mega saputri. (2021). Eksistensi Tradisi Nyadran sebagai Penguatan Identitas Nasional di Tengah Modernisasi. 3 (No 2).
  3. candra & marlini. (2019). PEMBUATAN DIREKTORI INDIGENOUS KNOWLEDGE DI KABUPATEN PESISIR SELATAN.
  4. Damayanti, pamela,. (2017). Pengelolaan Koleksi Local Content di Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah: Studi Kasus di Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan.
  5. Fadhlullah, M. F., & Christiani, L. (2019). ANALISIS KEGIATAN ALIH MEDIA DIGITAL SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN KOLEKSI LOCAL CONTENT DI UPT PERPUSTAKAAN PROKLAMATOR BUNG HATTA. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jip/article/view/23200
  6. Fahru Rosyid, S. (2019). PENGELOLAAN KOLEKSI LOCAL CONTENT (MUATAN LOKAL) BANTEN CORNER DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI BANTEN.
  7. Karina Okta Bella. (2017). PERANAN PERPUSTAKAAN DAN MUSEUM TEMBAKAU DALAM PELESTARIAN KEBUDAYAAN KOTA JEMBER. 1 (N0.1).
  8. Martinus, S. W. (2021). Ketersediaan Koleksi Muatan Lokal Dalam Meningkatkan Literasi Informasi Masyarakat Tentang Kearifan Lokal di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang Panjang. Info Bibliotheca: Jurnal Perpustakaan Dan Ilmu Informasi, 3(1), 28–45. https://doi.org/10.24036/ib.v3i1.254
  9. Nurul Hayati. (2016). Analisis Sitiran sebagai Alat Evaluasi Koleksi Perpustakaan Citation Analisis as a Tool of Library Collections Evaluation. RECORD AND LIBRARY JOURNAL, 2 (No 1).
  10. sejarah muhammadiyah. (2024). https://muhammadiyah.or.id/sejarah-muhammadiyah/
  11. Walyoto, S. (2019). Nilai Ekonomi Sadranan Perspektif Masyarakat Bukan Pengguna Melestarikan Budaya Sadranan. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 5(3), 181. https://doi.org/10.29040/jiei.v5i3.676
  12. Yusuf, M. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, kuantitatif, dan penelitian Gabungan. . Prenadamedia Group.

Article Info
Submitted: 2024-12-26
Published: 2025-01-20
Section: Articles
Article Statistics: