Analisis Karakteristik Arang Briket Campuran Bahan Dasar Daun Jati, Jerami, dan Ampas Tebu

Bremi Catur Ivon Saputra -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia
Yoyok Winardi* -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia
Muhammad Malyadi -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia
Nanang Suffiadi Ahmad -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia

DOI : 10.24269/jtm.v3i01.6760

Limbah biomassa hasil pertanian cukup berlimpah, kerena keterbatasan pengetahuan masyarakat indonesia umumnya limbah tersebut hanya dibakar begitu saja padahal limbah tersebut dapat dijadikan bahan bakar alternatif yang memiliki nilai jual. Untuk itu penelitian ini menyelidiki karakteristik briket limbah biomassa yang terbuat dari arang daun jati, arang jerami padi, dan arang ampas tebu. Untuk pembuatan spesimen pencampuran dilakukan 3 macam yaitu variasi spesimen 1 dengan campuran 40% arang daun jati, 20% arang jerami padi, 30% arang ampas tebu, variasi spesimen 2 dengan campuran 30% arang daun jati, 40% arang jerami padi, 20% arang ampas tebu, variasi spesimen 3 dengan campuran 20% arang daun jati, 30% arang jerami padi, 40% arang ampas tebu. Masing-masing campuran dicetak menggunakan mesin pres dengan tekanan 250 N/cm2, kemudian spesimen karakteristiknya meliputi pengujian kadar air, kandungan kalor yang dihasilkan, kadar abu yang dihasilkan, temperature pembakaran, lama nyala pembakaran. Dari hasil pengujian kadar air terendah terdapat pada spesimen 2 yaitu 9,73%, pengujian nilai kalor tertinggi terdapat pada spesimen 3 yaitu 4511,357867 kal/gr, pada pengujian temperature pembakaran didapat suhu rata-rata tertinggi pada spesimen 3 yaitu 417,2 oC, pengujian lama nyala pembakaran terbaik pada spesimen 2 yaitu selama 1 jam 04 menit. Dari keseluruhan pengujian dapat disimpulkan arang briket dengan campuran bahan dasar arang daun jati, arang jerami padi, dan arang ampas tebu belum menenuhi SNI 01-6235-2000.

Supplement Files

  1. M. Faizal, M. Saputra, F. A. Zainal, “Pembuatan Briket Bioarang dari Campuran Batubara dan Biomassa Sekam Padi dan Eceng Gondok,” Tek. Kim., vol. 21, no. 4, pp. 1–12, 2015.
  2. D. Sukowati, T. A. Yuwono,A. D. Nurhayati, “Analisis Perbandingan Kualitas Briket Arang Bonggol Jagung dengan Arang Daun Jati,” PENDIPA J. Sci. Educ., vol. 3, no. 3, pp. 142–145, 2019, doi: 10.33369/pendipa.3.3.142-145.
  3. R. Wibowo, “Analisis Thermal Nilai Kalor Briket Ampas Batang Tebu dan Serbuk Gergaji,” J. Rekayasa Mesin, vol. 10, no. 1, pp. 9–15, 2019, doi: 10.21776/ub.jrm.2019.010.01.2.
  4. N. Nurhalim, R. B. Cahyono, and M. Hidayat, “Karakteristik Bio-Briket Berbahan Baku Batu Bara dan Batang/Ampas Tebu terhadap Kualitas dan Laju Pembakaran,” J. Rekayasa Proses, vol. 12, no. 1, p. 51, 2018, doi: 10.22146/jrekpros.35278.
  5. S. S. Sudiro, “Artikel PDP Dikti Sudiro, Sigit Suroto Related papers,” J. Sainstech Politek. Indonusa Surakarta, vol. 2, pp. 1–19, 2014.
  6. R. Moeksin, F. Aquariska, and H. Munthe, “Pengaruh Temperatur dan Komposisi Pembuatan Biobriket dari Campuran Kulit Kakao dan Daun Jati dengan Plastik Polietilen,” J. Tek. Kim., vol. 23, no. 3, pp. 173–182, 2017.
  7. D. A. Himawanto, “Analisis Pengaruh Variasi Temperatur Karbonisasi terhadap Sifat Briket Kokas Lokal,” 2006. .
  8. F. Sembiring, “Single Drum Dan Double Drum Comparison Of Palm Shells Charcoal Fabrication Carbonization Using Single Drum Dan Double Drum Methods Fredyanto Sembiring,” Tugas Akhir Kuliah, 2017.
  9. A. T. Prasetyo, “Ana Trisifat Fisik Briket,” 2018.
  10. J. R. Nugraha, Karakteristik termal briket arang ampas tebu dengan variasi bahan perekat lumpur lapindo skripsi. 2013.
  11. D. Apriyanti, “Analisa Kualitas Biobriket Ampas Tebu-Tempurung Kelapa Ditinjau Dari Variasi Kadar Perekat,” 2016. .
  12. A. Rifay, “Analisa Karakteristik Briket Campuran Bahan Dasar Tempurung Kelapa, Kulit Kacang, Dan Kulit Kedelai Terhadap Nilai Kalor Yang Dihasilkan,” Carbohydr. Polym., vol. 6, no. 1, pp. 5–10, 2019.
  13. N. Fitri, “Pembuatan Briket dari Campuran Kulit Kopi (Coffea Arabica) dan Serbuk Gergaji dengan Menggunakan Getah Pinus (Pinus Merkusii) sebagai Perekat,” pp. 1–65, 2017.
  14. R. Sudrajat, “139072-ID-pengaruh-kerapatan-kayu-tekanan-pengempa.pdf.” .
  15. A. Kahariayadi, D. Setyawati, Nurhaida, F. Diba, E. Roslinda, “Kualitas Arang Briket Berdasarkan Persentase Arang Batang Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) dan Arang Kayu Laban (Vitex Pubescens Vahl),” J. Hutan Lestari, vol. 3, no. 4, pp. 561–568, 2015.
  16. putra, w., Prianto, A., & Arifin, R. (2022). ANALISA WOOD PLASTIC COMPOSITE SERBUK KAYU SENGON LAUT DAN PLASTIK HDPE TERHADAP UJI TARIK DAN UJI STRUKTUR MIKRO. AutoMech : Jurnal Teknik Mesin, 2(01). doi:https://doi.org/10.2426/10.24269

Full Text: Supp. File(s):
Analisis Karakteristik Arang Briket Campuran Bahan Dasar Daun Jati, Jerami, dan Ampas Tebu
Subject Biomassa, Pengarang, Arang Briket, Nilai kalor, Nilai kadar air, Nilai kadar abu
Type Research Results
  Download (403KB)    Indexing metadata
Article Info
Submitted: 2023-02-17
Published: 2023-05-22
Section: Articles
Article Statistics: