Kebijakan Penanggulangan Narkotika oleh Badan Narkotika Nasional Ditinjau dari Undang-Undang Narkotika
DOI:
https://doi.org/10.24269/ls.v9i4.11927Abstrak
This research stems from the obligation of a rule-of-law state to protect its citizens from the threat of narcotics abuse, which is increasingly widespread and endangering the nation’s survival. The purpose of this study is to explain the obstacles faced by the National Narcotics Agency (BNN) of Tangerang City in implementing law enforcement policies against narcotics crimes in its jurisdiction. This research employs an empirical legal method using a juridical-empirical approach, combining analysis of legal regulations with field data obtained through interviews, documentation, and literature studies. The findings show that although BNN Tangerang City has carried out various prevention, eradication, and rehabilitation policies through cross-sectoral cooperation with local governments, the police, and the community, implementation still faces serious challenges, such as shortages of human resources, limited operational facilities, weak inter-agency coordination, and gaps in technical understanding related to proving narcotics cases. In addition, the participation of Regional Government Organizations (OPD) is considered uneven, and private sector involvement remains minimal. This research recommends the need for increased budget allocation, recruitment and training of human resources, strengthening of forensic laboratories, optimization of technology, and regulatory improvements to create a more effective and sustainable narcotics control system in Tangerang City.
Referensi
Anggara, M. Y., Yusuf, Y., & Firdiyani, F. (2023). Optimalisasi Kebijakan BNN (Badan Narkotika Nasional) Dalam Pengentasan Masalah Narkoba Di Kota Tangerang. Journal Of Social Science Research, 3(5), 6938–6947. https://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/5644
BNN & Polres. (2024). Hasil Wawancara dengan BNN dan Polres Kota Tangerang.
Darmawan, Y., Suetani, L., & Pujiwati, Y. (2025). Criminal Policy on Countering Organized Crime Against Land Ownership in the Perspective of Criminal Law Reform. Justisi, 11(2), 456–472. https://doi.org/10.33506/js.v11i2.3902
Djiwandono, D. A., Ylma, F. T., & Sella, D. (2024). Prinsip Exclusionary Rules of Evidence dalam Pembuktian Tindak Pidana Narkotika. UNES Law Review, 6(4), 12066–12080. https://review-unes.com/index.php/law/citationstylelanguage/get/acs-nano?submissionId=2064
Dwiarti, F. S., & Lampung, S. B. (2014). Politik Hukum Penanggulangan Tindak Pidana Terhadap Pedagang Kaki Lima. Fiat Justisia, 8(3), 441–462. https://doi.org/10.25041/fiatjustisia.v8no3.307
Firmansyah, P. E., & Babussalam, A. B. (2023). Penerapan Rehabilitasi Bagi Penyalahguna Narkotika Di Kota Mojokerto Menurut Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Pagaruyuang Law Journal, 7(1), 187–195. https://doi.org/10.31869/plj.v7i1.4565
Fridawati, T., Gunawan, K., Andika, R., Rafi, M., Ramadhan, R., & Isan, M. (2024). Perkembangan Teori Pertanggungjawaban Pidana di Indonesia: Kajian Pustaka terhadap Literatur Hukum Pidana. Jimmi: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Multidisiplin, 1(3), 317–328. https://doi.org/10.71153/jimmi.v1i3.149
Handoko, D. (2019). Politik Hukum Kriminalisasi dan Dekriminalisasi di Bidang Hak Cipta. Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum, 13(1), 99. https://doi.org/10.30641/kebijakan.2019.V13.99-122
Ilyas, A. (2021). Praktik Penerapan Exclusionary Rules Di Indonesia. Masalah-Masalah Hukum, 50(1), 49–59. https://doi.org/10.14710/mmh.50.1.2021.49-59
JDIH. (2023). Peraturan Walikota Tangerang Nomor 115 Tahun 2023 tentang Peraturan Pelaksanaan Atas Peraturan Daerah No 1 Tahun 2023 tentang fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika. Tangerangkota.Go.Id. https://jdih.tangerangkota.go.id/dokumen/detail/peraturan-walikota-nomor-115-tahun-2023
Pahlevi, A., Permatasari, N., & Kania, D. (2025). Comparison Of The Application Of Responsive Legal Theory In Responding To Social Change In The Criminal Law And Civil Law. Bengkoelen Justice : Jurnal Ilmu Hukum, 15(1), 1–16. https://doi.org/10.33369/jbengkoelenjust.v15i1.40023
Pananjung, L. K., & Akbar, N. N. (2014). Peranan Badan Narkotika Nasional (BNN) Dalam Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Untuk Dirinya Sendiri (Pecandu) Di Indonesia. Jurnal Hukum Pidana Dan Penanggulangan, 3(3), 241–247. https://doi.org/10.20961/recidive.v3i3.40528
Pramudia, H. K., Hilman, & Prasetyo, E. (2024). Manajemen Strategi Pencegaan Pengedaran Narkoba Pada Badan Narkotika Kota Tangerang. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 10(1), 449–454. https://doi.org/10.5281/zenodo.10466816
Pribadi, S. (2016). Forensik Alat Bukti Narkotika Untuk Pembuktian Secara Ilmiah Perspektif Hukum Acara Pidana. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 8(6), 1–23. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v7i11.12329
Rusli, S., Hamid, A., & Juliati, J. (2024). Analisis Hukum Tanggung Jawab Perguruan Tinggi Terhadap Lulusan Yang Mengalami Dualisme Penyelenggaraan. Clavia, 22(3), 314–325. https://doi.org/10.56326/clavia.v22i3.5447
Sidik, S. (2013). Dampak Undang-Undang Informasi Dan Transaksi Elektronik (UU ITE) Terhadap Perubahan Hukum Dan Sosial Dalam Masyarakat. Jurnal Ilmiah Widya, 1(1), 131. https://lembaga.gunadarma.ac.id/journal/dampak-undang-undang-informasi-dan-transaksi-elektronik-uu-ite-terhadap-perubahan-hukum-dan-sosial-dalam-masyarakat
Soekanto, S. (2017). Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI Press.
Sofyan, A. M. (2013). Hukum Acara Pidana Suatu Pengantar. Yogyakarta: Rangkang Education.
Subantara, I. M., Dewi, A. A. S. L., & Suryani, L. P. (2020). Rehabilitasi terhadap Korban Penyalahgunaan Narkotika di BNNP Bali. Jurnal Preferensi Hukum, 1(1), 245. https://doi.org/10.22225/jph.1.1.1992.244-249
Sunggono, B. (2013). Metode Penelitian Hukum. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Supriyadi, S. (2015). Penetapan Tindak Pidana Sebagai Kejahatan Dan Pelanggaran Dalam Undang-Undang Pidana Khusus. Mimbar Hukum - Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, 27(3), 389–403. https://doi.org/10.22146/jmh.15878
Tomakati, A. (2023). Konsepsi Teori Hukum Pidana Dalam Perkembangan Ilmu Hukum. Jurnal Hukum Pidana Dan Kriminologi, 4(1), 49–56. https://doi.org/10.51370/jhpk.v4i1.99
Wijanarko, S. (2020). Proses Pembuktian Penguasaan Narkotika yang Disimpan di Dalam Helm. Jurnal Yustika: Media Hukum Dan Keadilan, 22(2), 64–73. https://doi.org/10.24123/yustika.v22i02.2028
Yogie, Y., Haiti, D., & Nurunnisa, N. (2023). Anak Sebagai Korban Pemerkosaan Dalam Teori Viktimologi. Jurnal Penegakan Hukum Indonesia, 4(2), 276–287. https://doi.org/10.51749/jphi.v4i2.110
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi

Legal Standing : (Jurnal Ilmu Hukum) is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
.png)