PANDEMI COVID 19 : PENGALAMAN PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI) DENGAN KESIAPAN MENTAL BAGI TENAGA KESEHATAN

Aida Ratna Wijayanti; Inna Sholicha Fitriani

doi:10.24269/ijhs.v6i1.4308

PANDEMI COVID 19 : PENGALAMAN PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI) DENGAN KESIAPAN MENTAL BAGI TENAGA KESEHATAN

Aida Ratna Wijayanti* - , Indonesia

Inna Sholicha Fitriani - Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia

Tenaga Kesehatan memiliki peran dalam pelayanan medis selama 24 jam harus siap siaga dalam segala kondisi, termasuk adanya resiko atau ancaman tertularnya penyakit dari pasien. Dengan bekal ilmu dan pengalaman dalam Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) yang didapatkannya, adakalanya kekhawatiran tetap terjadi namun mereka harus tetap waspada terhadap kemungkinan buruk terinfeksi. Penelitian ini dengan jenis kuantitatif analitik desain cross sectional, responden 73 orang yang terdiri dari tenaga kesehatan perawat dan bidan dengan lokasi penelitian di RS Aisyiyah Ponorogo dan RS Muhammadiyah Ponorogo, waktu penelitian bulan November 2020. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner google form dengan teknik pengambilan sampel porposive sampling dengan analisa data menggunakan corelation Pearson dan uji regresi. Hasil analisa yaitu tidak ada hubungan antara pengalaman PPI dengan kesiapan mental menghadapi Covid-19 bagi tenaga kesehatan, Uji regresi ganda persentase perkiraan kontribusi yang diberikan oleh variable terdapat nilai presentase 17, 3 % yaitu faktor pengalaman pelatihan PPI yang mempengaruhi kesiapan mental, sedangkan 82,7 % karena faktor lainnya. Seiring dengan hasil penelitian ditunjukkan sebagian tenaga kesehatan memiliki tingkat kesiapan mental yang baik dalam menghadapi covid-19 merupakan tolak ukur keberhasilan dari tim rumah sakit dalam upaya mencover dari kesehatan mental bagi tenaga kesehatan di lingkungan rumah sakit tersebut

Supplement Files

Keywords

Covid-19, Pencegahan Infeksi, PPI, Tenaga Kesehatan, Kesiapan Mental

H. K. Wijaya, S. Prayitno, P. Sumber, and D. Manusia, “JPKM Jurnal Profesi Kesehatan Masyarakat,” vol. 2, no. 1, pp. 31–54, 2021.
A. Kumar et al., “Wuhan to World: The COVID-19 Pandemic,” Front. Cell. Infect. Microbiol., vol. 11, no. March, pp. 1–21, 2021, DOI: 10.3389/fcimb.2021.596201.
H. J. E.- Matury, “Perbandingan kasus fatal akibat Covid-19 pada beberapa negara asia tenggara,” J. Inov. Kesehat. Masy., vol. 1, no. 2, pp. 25–29, 2020.
A. Susilo et al., “Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini,” J. Penyakit Dalam Indones., vol. 7, no. 1, p. 45, 2020, doi: 10.7454/jpdi.v7i1.415.
R. da Rosa Mesquita et al., “Clinical manifestations of COVID-19 in the general population: systematic review,” Wien. Klin. Wochenschr., vol. 133, no. 7–8, pp. 377–382, 2021, DOI: 10.1007/s00508-020-01760-4.
International Council of Nurse, “High proportion of healthcare workers with COVID-19 in Italy is a stark warning to the world: protecting nurses and their colleagues must be the number one priority,” 2020.
L. F. Wang J, Zhou M, “Exploring the reasons for healthcare workers infected with novel coronavirus disease 2019 (COVID-19) in China.,” J Hosp Infect, vol. 1, no. March 5, 2020, doi: 10.1016/j.jhin.2020.03.002.
Laporcovid-19.org, “Statistik Kematian Tenaga Kesehatan,” 2021. https://laporcovid19.org/.
M. Khashayar, “Physical activity can change the physiological and psychological circumstances during COVID-19 pandemic: A narrative review,” J. Sport. Med. Ther., vol. 6, no. 1, pp. 001–007, 2021, DOI: 10.29328/journal.just.1001051.
Kemenkes RI, “Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19),” Germas, pp. 0–115, 2020.
Humas FKUI, “83% Tenaga Kesehatan Indonesia Mengalami Burnout Syndrome Derajat Sedang dan Berat Selama Masa Pandemi COVID-19,” Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020.
Shaukat N, Mansoor A, and Razzak J, “Physical and mental health impacts of COVID-19 on healthcare workers: A scoping review,” Int. J. Emerg. Med., vol. 13, no. 1, pp. 1–8, 2020.
T. Madjid and A. Wibowo, “Analisis Penerapan Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Ruang Rawat Inap RSUD Tebet Tahun 2017,” Arsi, vol. 4, no. 1, pp. 57–68, 2017.
M. dr. Widoyono, Penyakit Tropis. 011.
A. S. Ahmad and R. Baharuddin, “Factors Affecting Anxiety in Health Workers in Covid-19 Prevention Efforts,” Pendidik. Keperawatan Indones., no. April, pp. 57–65, 2020, DOI: 10.17509/jpki.v6i1.24546.
I. Iswanti, B. Ilmi, and M. Syafwani, “Pengalaman Perawat Saat Terkonfirmasi Covid-19 Di Rumah Sakit Dokter H. Mochammad Ansari Saleh Banjarmasin,” Syntax Idea, vol. 3, no. 2, p. 321, 2021, doi: 10.36418/syntax-idea.v3i2.1046.
Www.covid19.go.id, “Ibu Hamil Virus Corona COvid -19,” 2020.
Q. Chen et al., “Mental health care for medical staff in China during the COVID-19 outbreak,” The Lancet Psychiatry, vol. 7, no. 4, pp. e15–e16, 2020, DOI: 10.1016/S2215-0366(20)30078-X.
IASC, Notes on Mental Health and Psychosocial Aspects of the Covid-19 Outbreak Version 1.0, no. Feb. Inter-Agency Standing Committee, 2020.
M. Fadillah, A. S. Dewi, and R. Anggarini, “Persepsi Masyarakat Awam Mengenai Pandemi Covid-19 Di Era New Normal,” IJHS, vol. 5, no. 2, pp. 120–135, 2021.
K. Maroufi and R. Razavi, “Nurses’ mental health and COVID-19 pandemic: Is there any approach?” Nurs. Open, vol. 8, no. 5, pp. 2004–2006, 2021, DOI: 10.1002/nop2.930.