Pengembangan Destinasi Wisata Desa “Banyu Anget Tirto Husodoâ€
DOI:
https://doi.org/10.24269/vlg.v3i2.5876Abstract
Tourism is a leading sector for many regions because tourism is seen as promising to bring benefits to the regions as well as providing new jobs for local communities. The tourism potential that exists in each region, including Pacian Regency, is an opportunity for increasing tourism both in terms of quantity and quality. It is understandable, that tourism development efforts need to be carried out in a sustainable and sustainable manner, with the hope that the results of tourism development can affect the increase in the number of tourist arrivals and give an unforgettable impression to visiting tourists on existing tourist assets. This study is to describe the development strategy of the tourism village of Banyu Anget "Tirto Husodo" Pacitan in Karangrejo Village, Arjosari District, Pacitan Regency). Data analysis in this study using SWOT analysis. SWOT analysis is a method in planning or development, by identifying the factors that are strengths, weaknesses, opportunities, and threats. The strategy for developing the natural tourism object of Banyu Anget "Tirto Husodo" includes: Building infrastructure such as access roads to tourist sites that are easier to reach using private vehicles or public transportation and the road is already physically paved. Creating tourist attractions such as dance, music and traditional ceremonies of a local culture, both traditional and modern. Developing tourism products by providing cafes around tourist objects and built hotels, guest houses, home stays and provided stalls for selling souvenirs in the form of traditional souvenirs and handicrafts.
References
Astuti, Yuniati Dina. (2010). Pemetaan Dampak Ekonomi Pariwisata Dalam Penerapan Konsep Community Based Tourism (Cbt) (Studi Kasus Desa Wisata Kebon Agung Di Kabupaten Bantul). Solo. UNS.
Brida dan Zapata, (2010). Cruise Tourism: Economic, Sosio-Cultural and. Enviromental Impacts",Int. J. Leisure and Tourism Marketing.
David F.R.(2006). Manajemen Strategi. Buku 1, Edisi kesepuluh. Jakarta : Salemba Empat.
Departemen Pendidikan Nasional. (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Juliansah. (2011). Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, Dan. Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana.
Moleong, (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosda karya.
Muliawan, (2008). Manajemen Home Industri. Yogyakarta: Banyu Media.
Mustabsirah, (2015). Strategi Pengembangan Desa Wisata Studi kasus di Desa. Wisata Candran, Skripsi. Yogyakarta: Universitas Muhammadiyah.
Nana Syaodih Sukmadinata. (2007). Metode Penelitian Pendidikan (cetakan kelima). Bandung : Remaja Rosdakarya.
Prayogi, 2011. Putu Agus. (2011). “Dampak Perkembangan Pariwisata di Objek Wisata Panglipuranâ€. Jurnal Perhotelan dan Pariwisata.
Ridwan, Mohamad. (2012), Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata. Medan: PT. Sofmedia.
Santosa, Budi. (2011). Strategi Pengembangan Sektor Pariwisata. Yogyakarta: YPAPI.
Sari, Rahdiana Kartika. (2015). Pengembangan Desa Wisata Laksana Berbasis Ekowisata Di Kabupaten Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Afabeta.
Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Utomo, Joko. (2017), Strategi Pengembangan Desa Wisata Di Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang.Jurnal Ilmu Ekonomi. Universitas Trunojoyo. Madura.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang mempublikasikan naskahnya pada Jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
Hak cipta pada setiap artikel adalah milik jurnal.
- Penulis mengakui bahwa VILLAGE : Journal Rural Development And Goverment Studies berhak sebagai mempublikasikan pertama kali dengan bekerja secara bersamaan dibawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk membagi pekerjaan dengan pengakuan dari pengarang dan publikasi pertama dalam VILLAGE : Journal Rural Development And Goverment Studies;
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif  dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertamakali pada VILLAGE : Journal Rural Development And Goverment Studies;
- Penulis diperbolehkan dan didorong untuk mengirimkan pekerjaan mereka secara daring (misal melalui respositories atau website instansi penulis) sebelum atau selama proses pengiriman pada VILLAGE : Journal Rural Development And Goverment Studies berlangsung, ini dapat menjadikan pertukaran informasi yang sangat produktif, dan serta menjadikan kutipan yang banyak dari publikasi;
- Setiap naskah yang diterima wajib menyertakan Perjanjian Pemindahan Hakcipta (Copyright Transfer Agreement/CTA), sebelum artikel diterbitkan. CTA dapat diunduh di sini