PEMANFAATAN FESES KAMBING SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR MENGGUNAKAN METODE FERMENTASI SEDERHANA

Suherman Suherman* -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Abdul Azis -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Mardiansyah Mardiansyah -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Syahrul Sani -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Ahmad Rezal -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Muh Muhlis -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Rahma Amariaman -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Megawati Megawati -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Umi Tri Ramadhani -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Risnawati Risnawati -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Riska Riska -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia
Nurhayanti Nurhayanti -  Universitas Muhammadiyah Parepare, Indonesia

DOI : 10.24269/adi.v6i1.4288

Desa Dulang Kecamatan Malua Kabupaten Enrekang merupakan salah satu penghasil bawang merah di Sulawesi Selatan. Tujuan program KKN ini adalah uuntuk memberdayakan masyarakat agar dapat mengoptimalkan limbah berupa feses ternak kambing menjadi pupuk organik yang bernilai ekonomi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk warga Desa Dulang telah dilaksanakan pada tanggal 11 September 2021. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat  dilakukan dengan pelatihan dan penyuluhan. Metode penyuluhan digunakan untuk memberi wawasan yang bersifar teoritis tentang materi pengabdian yaitu proses pembuatan pupuk cair. Materi pelatihan diberikan dalam bentuk variatif yaitu ceramah, diskusi dan tanya jawab, demostrasi dan praktek pupuk cair. Pembuatan pupuk cair yang dipraktikkan dengan menggunakan metode fermentasi sederhana yang dapat diterapkan menggunakan wadah-wadah yang tersedia, seperti jergen atau pun botol mineral. Hasil pelatihan menunjukkan animo masyarakat sangat tinggi dan antusias, khususnya dalam melakukan tanya jawab untuk memperdalam informasi yang dianggap sangat penting. Melalui pelatihan ini, diharapkan masyarakat dapat menekan penggunaan pupuk kimia dan menggunakan pupuk organik yang mereka buat sendiri.
Keywords
feses kambing; metode fermentasi; penyuluhan; pupuk organik cair
  1. Kurniawan, E., Ginting, Z., & Nurjannah, P. (2017). Pemanfaatan urine kambing pada pembuatan pupuk organik cair terhadap kualitas unsur hara makro (NPK). Prosiding Semnastek.
  2. Calvin. (2015). Perbedaan Pupuk Cair dan Padat. 8 Desember 2020 (www.kebunpedia.com).
  3. Hadisuwito, S. (2007). Membuat pupuk kompos cair. AgroMedia.
  4. Hapsari, A. Y. (2013). Kualitas dan Kuantitas Kandungan Pupuk Organik Limbah Serasah dengan Inokulum Kotoran Sapi Secara Semianaerob (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
  5. Suherman, S., Nurhapsa, N., & Irmayani, I. (2018, July). Pemberdayaan Masyarakat Tani Di Desa Batu Mila Melalui Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Dari Limbah Pertanian. In Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Vol. 1, pp. 119-124).
  6. Nurhidayati, N., & Basit, A. (2020). Pemanfaatan Limbah Ternak Kelinci untuk Pembuatan Pupuk Organik Padat dan Cair. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 6(4), 260-266. DOI:http://doi.org/10.22146/jpkm.53322
  7. Nurhapsa, N., Suherman, S., & Irmayani, I. (2020). Optimalisasi Limbah Ternak sebagai Pupuk Organik di Desa Batu Mila Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 6(2). https://doi.org/10.22146/jpkm.37096
  8. Suherman, Nurhapsa, & Irmayani. (2018). Panduan Praktis Pembuatan Pupuk Organik Sederhana. Umpar Press.
  9. Uliyandari, M., Candrawati, E., & Latipah, N. (2021). Peningkatan Produktivitas Pupuk Kompos Bioaktivator dengan Bahan Baku Limbah Organik Rumah Tangga. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(2).
  10. Hidayah, N., & Marwan, M. (2020). Upaya Pemberdayaan Masyarakat Dalam Menciptakan Generasi Milenial Sadar Gizi Yang Bebas Stunting Melalui Kegiatan 1000 HPK. Journal of Community Engagement in Health, 3(1), 86-93.
  11. Widyastuti, R., & Ghozali, M. (2019). Pelatihan Aplikasi Manajemen Reproduksi untuk Peningkatan Produktivitas Peternak Kambing Perah Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang. Jurnal Pengabdian Masyarakat J-Dinamika, 4(2), 189-192.
  12. Hendrawati, I. G. A. O. (2018). Curahan Tenaga Kerja Peternak Sapi Bali Sebagai Usaha Sampingan dan Dampaknya Terhadap Pendapatan Keluarga di Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan. dwijenAGRO, 8(1), 63-72.
  13. Rosmala, A., Nasrudin, N., Aini, N., Hamdah, H., & Rahman, F. O. (2021). PEMBUATAN POC DAN MOL DARI SAMPAH ORGANIK SKALA RUMAH TANGGA DI KWT MAWAR BODAS KELURAHAN KAHURIPAN KECAMATAN TAWANG KOTA TASIKMALAYA. LOGISTA-Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, 5(2), 37-44.
  14. Prasetyo, D., & Evizal, R. (2021). Pembuatan dan upaya peningkatan kualitas pupuk organik cair. Jurnal Agrotropika, 20(2), 68-80.
  15. Hayati, P. D., Sutoyo, S., Herawati, N., Suliansyah, I., Marta, N., & Kuswandi, K. (2018). Transfer Teknologi Sambung Menggunakan Anakan (Root-sucker) Sebagai Batang Bawah Untuk Propagasi Tanaman Kesemek Di Batu Bagiriek Alahan Panjang. Jurnal Hilirisasi IPTEKS, 1(3. a), 11-17.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2021-11-01
Published: 2022-07-12
Section: Articles
Article Statistics: