PENINGKATAN KOMPETENSI TENAGA PENDIDIK MUSLIMAT NU SURABAYA DALAM PENGUASAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)

Udik Pudjianto* -  BPPAUD & DIKMAS Jawa Timur, Indonesia
Anang Kukuh Adisusilo -  Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia
Lestari Retnawati -  Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia
Nia Saurina -  Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia

DOI : 10.24269/adi.v4i1.2026

Seorang tenaga pendidik harus memiliki kompetensi karena seorang tenaga pendidik memiliki kewajiban untuk mencerdaskan anak bangsa, bukan hanya cerdas secara fisik tetapi secara emosional juga. Sehingga tugas tenaga pendidik adalah mendidik bukan hanya mengajar, karena mendidik memilki makna yang lebih luas dan lebih kompleks dari pada mengajar. Lembaga Muslimat NU Surabaya merupakan salah satu pilar yang menunjang pendidikan dengan memberikan tenaga pendidik yang professional. Program kegiatan Masyarakat (PkM) kali ini adalah melaksanakan peningkatan kompetensi tenaga pendidik Muslimat NU Surabaya melalui aplikasi FIlmora untuk menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Adapun metode yang digunakan adalah: ceramah, diskusi, dan praktek/latihan melakukan pendokumentasian KBM menggunakan Filmora. Setelah dilakukan PkM diharapkan dapat menumbuhkan motivasi besar dari para tenaga pendidik ditengah beragam kesulitan yang mereka hadapi untuk dapat menguasai TIK bagi proses belajar mengajar di kelas.. Tumbuh motivasi besar dari para tenaga pendidik ditengah beragam kesulitan yang mereka hadapi untuk dapat menguasai TIK bagi proses belajar mengajar di kelas. Adapun lima indikator yang dijadikan indikator kualitas pembelajaran adalah: suasana pembelajaran; kemampuan tim PkM dalam menyampaikan pelajaran; penyajian materi; pembelajaran bersifat riil; dan menggunakan teknologi pembelajaran untuk kegiatan KbM, dimana kriteria yang didapatkan mayoritas bersifat Sangat Baik.

Keywords
Muslimat NU Surabaya, Tenaga Pendidik, Penguasaan TIK
  1. Applin, H. et al., 2011. A comparison of competencies between problem-based learning and non-problem-based graduate nurses. Nurse Education Today, 31(2), hal.129– 134.
  2. Elston, Carol, 2007, Using ICT in the Primary School, Sage Publications.
  3. Haraldseid, C., Friberg, F. & Aase, K., 2015. Nursing students’ perceptions of factors influencing their learning environment in a clinical skills laboratory: A qualitative study. Nurse Education Today, 35(9), hal.e1–e6.
  4. Hariningsih, S. 2005. Teknologi Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu
  5. Morrison, D.M. dan Mokashi K. & Cotter, K. Instructional Quality Indicators, (Cambridge: Research Foundations, 2006), hlm. 4-21
  6. Munir. 2009. Kontribusi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam Pendidikan di Era Globalisasi Pendidikan Indonesia. Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Vol. 2, No. 2, hal.1-4.
  7. Pustekkom, 2009. TIK untuk Pembelajaran (On-line) (Pustekkom, Jardiknas http://www.scribd. com diakses: 15 oktober 2019).
  8. Santoso, D. H. 2014. Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan Informasi pada Erupsi Merapi 2010 di Sleman Yogyakarta. Jurnal Pekommas, 17(3), 181–188.
  9. Seels, Barbara B, dan Richey. 1994. Instructional Technology: the Definitions and Domains of the Field, Washington DC: AECT.
  10. Wijayanti, Inggit Dyaning. 2011. Peningkatan Pendidikan Berbasis ICT. UIN Sunan Kalijaga: Yogyakarta.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2019-10-21
Published: 2020-05-15
Section: Articles
Article Statistics: