PEMANFAATAN LIMBAH PERTANIAN MENJADI BIOCHAR DAN KOMPOS SEBAGAI AMELIORAN TANAH UTILISATION OF AGRICULTURAL WASTE INTO BIOCHAR AND COMPOST AS SOIL AMELIORAN

Samsul Bahri* -  Universitas Musi Rawas, Indonesia
Novianto Novianto -  Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Musi Rawas, Indonesia
Sumini Sumini -  Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Musi Rawas, Indonesia
Holidi Holidi -  Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Musi Rawas, Indonesia
Wasir Ibrahim -  Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Musi Rawas, Indonesia

DOI : 10.24269/adi.v4i1.1889

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat desa Jambu Rejo Kecamatan Sumber Harta Kabupaten Musi Rawas.  Program  pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan dan praktek mengenai manfaat serta cara pembuatan biochar dan kompos. Pada kegiatan pengabdian ini masyarakat juga dibekali juga tentang  cara pembuatan bahan stater kompos alternatif yang menggunakan usus ayam. Hasil dari kegiatan ini masyarakat memperoleh pengetahuan tentang cara pembuatan biochar dan kompos, sehingga bisa menjadi solusi alternatif bagi petani di desa Jambu Rejo untuk mengatasi kendala dalam pengelolaan lahan kering. Adapun manfaat lain dari kegiatan ini meningkatnya kesadaran masyarakat dalam mendayagunakan limbah pertanian sebagai bahan amelioran tanah sehingga bisa menekan biaya yang harus dikeluarkan petani dalam proses budidaya.

Keywords
Biochar, Kompos,Ultisol, Stater Kompos
  1. Bahri.S., Dedik Budianta, Munandar. 2015. Perubahan C Organik, pH dan KTK Tanah Akibat Aplikasi Biochar dan Pupuk Kandang Ayam pada Tanah Ultisol serta Pengaruhnya terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sorgum, Proseding Seminar Nasional Hal. 293-300 Semirata BKS-PTN Barat. Palangkaraya, 20-21 Agustus 2015
  2. Bahri. S., Dedik Budianta, Munandar. 2016. Perubahan Karakteristik Beberapa Sifat Kimia Tanah dengan Pemberian Biochar dan Pupuk Kandang Ayam pada Tanah Ultisol. Jurnal Klorofil XI-2. Hal 77-84 Desember 2016.
  3. Djuarnani, N., Kristian, dan Setiawan, B.S. 2005. Cara cepat Membuat Kompos. Agromedia Pustaka. Jakarta.
  4. Gani, A. 2010. Multiguna Arang Hayati. Sinar Tani Edisi 13- 19 Oktober 2010.
  5. Lehmann, J. and M. Rondon. 2006. Bio Char Soil Management On Highly Weathered Soils In The Humid Tropics. In: N.Uphoffet al. (eds.), Biological Approaches To Sustainable Soil Systems. Florida: CRC Press, Taylor and Francis Group. p. 517–530.
  6. Standar Nasional Indonesia. 2004. Spesifikasi Kompos dari Sampah Organik Domestik. SNI 19-7030-2004. Badan Standar Nasional, Indonesia. Jakarta.
  7. Yuwono, T. 2006. Kecepatan Dekomposisi dan Kualitas Kompos Sampah Organik INNOFARM. Jurnal Inovasi Pertanian, 4 (2): 116-123.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2019-08-13
Published: 2020-05-15
Section: Articles
Article Statistics: