Nilai-nilai Kearifan Lokal Dalam Kesenian Tayub Agung Manggolo Laras Desa Sumberagung Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung

Voltadana Luckytasari -  Universitas Negeri Malang, Indonesia
Abd. Mu’id Aris Shofa* -  UNIVERSITAS NEGERI MALANG, Indonesia

DOI : 10.24269/jpk.v8.n1.2023.pp42-54

Tayub art is one of the arts that is considered not good by most people, because there are elements that are not good in it such as drunkenness, obscenity, and other despicable acts. The purpose of this study is to describe the values of Pancasila in the local wisdom of the art of Tayub Agung Manggolo Laras, Sumberagung Village, Rejotangan District, Tulungagung Regency. This study uses a qualitative approach. Sources of data used in this research are informants, events, and documents. Data analysis used in research is in the form of data reduction, data display, and verification or conclusion. The results of the study show that the values of Pancasila in the local wisdom of Tayub Agung Manggolo Laras art are belief in God (religiosity), humanity (morality), Indonesian unity (nationality), deliberation and representation, and social justice. Recommendations for further research are the need to study more about traditional arts such as Tayub art, and research Tayub art in other areas so that the results can be compared.
Keywords
Nilai-nilai Kearifan, lokal ,Tayub
  1. Alfaqi, M. Z. (2016). Melihat sejarah nasionalisme Indonesia untuk memupuk sikap kebangsaan generasi muda. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 13(2), 209–216. https://doi.org/10.21831/CIVICS.V13I2.12745
  2. Asmaroini, A. P. (2016). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Bagi Siswa Di Era Globalisasi. Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 4(2), 440.
  3. Bahrudin, F. A. (2019). Implementasi Kompetensi Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan Di Perguruan Tinggi Dalam Menghadapi Tantangan Globalisasi. Pro Patria: Jurnal Pendidikan, Kewarganegaraan, Hukum, Sosial, dan Politik, 2(2), 184–200. https://doi.org/10.47080/PROPATRIA.V2I2.593
  4. Caturwati, E. (2007). Tari Di Tatar Sunda. Sunan Ambu Press.
  5. Juwariyah, A. (2012). Konstruksi Realitas Sosial dan Kultural Langen Tayub Nganjuk dalam Perspektif Konstruksi Sosial Peter Berger dan Thomas Lukman, Disertasi, Prodi S3 Ilmu Sosial Pascasarjana Universitas Airlangga, tidak dipublikasikan.
  6. Wagiran. (2012). Pengembangan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Hamemayu Hayuning Bawana (Identifikasi Nilai-Nilai Karakter Berbasis Budaya). Jurnal Pendidikan Karakter, 3(3). https://doi.org/10.21831/JPK.V0I3.1249
  7. Kuntowijoyo. (2003). Metodologi Sejarah: edisi kedua. PT Tiara Wacana Yogya.
  8. Lelly Qodariah dan Laely Armiyati. (2013). Nilai-Nilai Kearifan Lokal Masyarakat Adat Kampung Naga Sebagai Alternatif Sumber Belajar. SOCIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 10(1), 10–20. https://journal.uny.ac.id/index.php/sosia/article/view/5338
  9. Liliweri, A. (2014). Pengantar Studi Kebudayaan. Penerbit Nusa Media.
  10. Marzali, A. (2005). Antropologi & Pembangunan Indonesia. Kencana.
  11. Narawati, T. (2013). Wajah Tari Sunda Dari Masa Ke Masa. P4ST UPI.
  12. Nisa’, N. I. K., Sukowati, D. A., & Adi, K. R. (2021). Kesenian Tari Tayub dan Kue Hantaran sebagai kearifan lokal dalam Tradisi Sedekah Bumi di Kabupaten Pati. Jurnal Integrasi dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S), 1(10), 1090–1095. https://doi.org/10.17977/UM063V1I10P1090-1095
  13. Nurgiansah, T. H. (2020). Filsafat Pendidikan. CV Pena Persada.
  14. Nurgiansah, T. H., & Muchtar, S. al. (2018). Development of Student Awareness through Student Learning Model Jurisprudential in Citizenship Education. 666–670. https://doi.org/10.2991/ACEC-18.2018.150
  15. Octaviani, S. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik dalam Implementasi Kurikulum 2013 Kelas 1 Sekolah Dasar”. Jurnal Eduhumaniora, 9(2).
  16. oktavian, wendy anugrah. (2018). Urgensi Memahami Dan Mengimplementasikan Nilai-Nilai Pancasila Dalam Kehidupan Sehari-Hari Sebagai Sebuah Bangsa. Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn, 5(2), 123–128. https://doi.org/10.36706/JBTI.V5I2.7904
  17. Prastowo, A. (2012). Metode Penelitian Kualitatif dalam Prepektif Rancangan Penelitian. Ar-Ruzz Media.
  18. Putri, N. F. (2017). Nilai-nilai kearifan lokal dalam tradisi selametan tumpeng sewu di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi.
  19. Ratih, D. (2019). Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dalam Tradisi Misalin Di Kecamatan Cimaragas Kabupaten Ciamis. ISTORIA Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah, 15(1). https://doi.org/10.21831/ISTORIA.V15I1.24184
  20. Said, I. (2015). Nilai-nilai Pendidikan Islam di Perpustakaan: sebuah Pemikiran. PERENNIAL, 14(1).
  21. Sedyawati, E. (2006). Budaya Indonesia Kajian Arkeologi, Seni, dan Sejarah. PT Raja Grafindo Persada.
  22. Sianturi, Y. R. U., & Dewi, D. A. (2021). Penerapan Nilai Nilai Pancasila Dalam Kehidupan Sehari Hari Dan Sebagai Pendidikan Karakter. Jurnal Kewarganegaraan, 5(1), 222–231. https://doi.org/10.31316/JK.V5I1.1452
  23. Sri, U. (2012). Pancasila dalam Kehidupan Berasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara. Dalam Margono (Ed.), Pendidikan Pancasila Topik Aktual Kenegaraan dan Kebangsaan. Universitas Negeri Malang (UM Press.
  24. Sugiyono. (2013). Memahami Penelitian Kualitatif. ALFABETA.
  25. Sujana, A. (2002). Tayuban Kalangenan Menak Priangan. STSI Press Bandung.
  26. Sujarwa. (2011). Ilmu Sosial Dan Budaya Dasar: Manusia Dan Fenomena Sosial Budaya. Pustaka Pelajar.
  27. Suryanto, S., Mugijatna, M., & Susanto, S. (2019). Diskursus Kearifan Lokal: Bahasa Seni dalam Tari Tayub di Desa Gesi Kab. Sragen. Prosiding Seminar Nasional Linguistik dan Sastra (SEMANTIKS), 1(0), 505–510. https://jurnal.uns.ac.id/prosidingsemantiks/article/view/39066
  28. Syarbani, S. (2010). Impelementasi Pancasila Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Graha Ilmu.
  29. Ulfatin, N. (2014). Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan: Teori dan Aplikasinya. Bayu Publishing.
  30. Waridi. (2007). Bothekan Karawitan II Garap. Isi Press Surakarta.
  31. Yanti, P. P. (2015). Peran Sanggar Putra Mandala dalam melestariukan nilai-nilai seni budaya Tayub di Desa Tanggunggunung Kecamatan Tanggungunung Kabupaten Tulungagung / Prista Prima Yanti.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2023-02-09
Published: 2023-02-17
Section: Artikel
Article Statistics: