ISLAM DAN PERUBAHAN SOSIAL

Sulton .* -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia

DOI : 10.24269/ars.v2i2.18

Perubahan pada dasarnya menyangkut berbagai hal, mulai dari aspek fisik sampai perubahan kehidupan manusia. Perubahan kehidupan manusia atau terkait dengan lingkungan kehidupannya itulah yang kemudian disebut sebagai perubahan sosial. Sejumlah pertanyaan tersebut menggambarkan realitas sosial dengan berbagai dinamikanya sejalan dengan pilihan jawaban yang ditetapkan. Menjawab pertanyaan tersebut Charles F. Andrain mengemukakan klasifikasi pola perubahan sosial sebagai berikut :Pertama, Golongan revolusioner, mengambil pilihan perubahan sosial secara fundamental dan cepat dengan kekerasan secara meluas untuk menggugah massa yang pasif dan membalas tekanan elit yang menentang perubahan.Islam sebagai sistem keyakinan atau tata nilai memuat generalisasi atau konseptualisasi yang memberikan kerangka bagaimana seharusnya manusia berpikir dan berperilaku dalam hidup dan kehidupan bersama. Fanatisme kelompok atau golongan di internal umat Islam itu sendiri dengan klaim-klaim kebenarannya yang final telah mereduksi universalitas ajaran Islam itu sendiri, termasuk peluangnya untuk mengambil peran potensial dalam mendorong perubahan sosial

Keywords
Islam,Perubahan Sosial
  1. Andrain, Charles F. Andrain, 1992., Kehidupan Politik dan Perubahan Sosial, Tiara Wacana: Jogjakarta.
  2. Fairchild, Henry Pratt ed., 1962., Dictionary of Sociology and Related Science, New Jersey: Littlefield, Adams & co.
  3. Garna, Judstira K., 1992., Teori-Teori Perubahan Sosial, Program Pasca Sarjana Univ. Padjajaran: Bandung. Moore,
  4. Willbert E., 1974., The Social Change, Englewood Cliffs: Prentice Hall.
  5. Usman, Sunyoto., 1997., Dakwah dan Perubahan Sosial, Makalah Orasi Ilmiah di Universitas Muhammadiyah: Ponorogo.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2016-02-22
Published: 2016-02-22
Section: Artikel
Article Statistics: