PERILAKU INFORMASI PROFESI PUSTAKAWAN

Amanda Candra Pratiwi* -  , Indonesia

DOI : 10.24269/pls.v2i1.983

Informasi menjadi suatu hal pokok yang dibutuhkan masyarakat di era digital, dimana arus perkembangan informasi yang semakin cepat membuat informasi mudah diciptakan, didapatkan dan digunakan untuk kepentingan tertentu. Adanya kesadaran akan kebutuhan informasi itu sendiri membuat seseorang melakukan proses penemuan informasi sehingga terciptanya pola perilaku informasi. Perilaku informasi profesi pustakawan di analisa menggunakan model Perilaku Informasi Gloria J. Leckie bahwa perilaku informasi seorang professional tidak lepas dari peran dan tugas kerja yang dimiliki serta bagaimana cara pemenuhan kebutuhan informasi tersebut. Metode yang digunakan dalam kajian ini yakni deskriptif kualitatif dengan studi pustaka dan kajian di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku informasi pustakawan dilihat dari peran dan tugas kerja pustakawan sebagai penyedia layanan, peneliti dan juga pendidik. Ketiga beban kerja tersebut diikuti beberapa variabel yang mempengaruhinya seperti karakteristik kebutuhan informasi pustakawan, dimana sumber yang digunakan dalam proses penelusuran informasi ialah cenderung menggunakan internet dan melakukan diskusi dengan rekan kerja. Hal tersebut hamper dilakukan setiap hari karena sudah terbiasa dan berhasil dalam penemuan informasi sumber informasi yang digunakan, sehingga informasi dapat ditemukan.  Apabila pustakawanbelum menemukan informasi yang lengkap, maka akan feedback dengan meninjau kembali sumber informasi yang digunakan
Keywords
Perilaku Informasi, Kebutuhan Informasi, Profesi Pustakawan
  1. Credaro, A. 2002. Now we've got the Internet, why do we still need libraries? from FOR LIBRARIANS THAT DEFY CLASSIFICATION: http://www.warriorlibrarian.com/RESEARCH/libresearch.html. Diakses pada tanggal 19 Mei 2018 pukul 17.55.
  2. Kurniasih, Nuning. 2015. Kualifikasi Pustakawan di Era Digital. Tersedia di Prosiding Semiloka Nasional Kepustakawanan Indonesia 2015 “Library Move on: Bangga Menjadi Profesional di Dunia Perpustakaan dan Informasi” UPI Bandung, 19-21 Agustus 2015 Halaman: 439-449
  3. Leckie, Pettigrew, K., & Sylvain, C. 1996. Modeling the Information Seeking of Profesional: A General Model Derived from Research on Engineers, Health Care Professionals and Lawyers. Library Quarterly, 66(2), 161-193.
  4. Rotmianto, Mohamad. 2015. Konsep Hard Skill, Soft Skill dan Spiritualitas Pustakawan dalam Menghadapi Era Library 3.0. Ponorogo: Jurnal Pustakaloka, Vol.7 No 1 Tahun 2015.
  5. Sulistyo-Basuki. 2010. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
  6. Undang-Undang No 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan. Diakses di http://kelembagaan.pnri.go.id/pdf pada 19 Mei 2018, pukul 18.30)
  7. Wilson, T.D. 1999. Models In Information Behavior Research, Journal of Documentation, 55(3) 249-270, diakses pada 9 September 2012, tersedia pada http://informationR.net/tdw/publ/papers/1999jdoc.html.
  8. Wilson, TD. 2000. Human Information Behaviour. Information Science. Vol 3 no.2, diakses tanggal 19 Mei 2018 pukul 20.22, tersedia pada http://inform.nu/Articles/Vol3/v3n2p49-56.pdf
  9. _____Pencarian Informasi pada search engine Google. https://www.google.co.id/search?q=apa+itu+platform+linimasa&oq=apa+itu+platform+linimasa&aqs=chrome..69i57.8226j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8 (Tinjauan Langsung Penulis, 19 Mei 2018 pukul 19.20)
  10. Sejarah Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Tersedia di http://library.umpo.ac.id/sejarah/. Diakses pada tanggal 19 Mei 2018, pukul 19.30.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2018-05-29
Published: 2018-05-29
Section: Articles
Article Statistics: