Implikasi Undang-Undang Perlindungan Anak terhadap Pekerja Anak (Suatu Kajian Sosiologi Hukum terhadap Anak Penjual Koran di Kota Kupang)

Fadil Mas'ud* -  , Indonesia

DOI : 10.24269/jpk.v4.n2.2019.pp11-19

Tujuan pembentukan peraturan perundang-undangan terkait perlindungan anak merupakan upaya perlindungan hak-hak anak terhadap kehidupan anak termasuk pekerja anak penjual koran di Kota Kupang. Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini adalah 1. Bagaimanakah implikasi Undang-Undang Perlindungan Anak terhadap kehidupan anak penjual koran di Kota Kupang? 2. Faktor-faktor apakah yang menghambat dalam implementasi Undang-Undang Perlindungan Anak? Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian yuridis empiris dan pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan hukum sosiologis. Peraturan Perundang-Undangan terhadap perlindungan anak berimplikasi bagi kehidupan anak penjual koran di Kota Kupang. Namun, dalam implementasi Peraturan perundang-undangan perlindungan anak ternyata tidak berefek positif bagi kehidupan anak penjual koran di Kota Kupang. Efek negatif bagi kehidupan anak berupa pelanggaran hak-hak. Hal ini disebabkan karena adanya pengaruh kekuatan Ekonomi, Kekuatan Sosial dan kekuatan Budaya yang menjadikan posisi anak sebagai mesin untuk mendapatkan keuntungan

Implication Of Laws For Children's Protection On Children's Workers (A Sociolegal Study of News Boys in Kupang City).

The purpose of the establishment of laws and regulations related to the protection of children is the protection of children's rights on the lives of children, including news boysin the Kupang City. Issues examined in this study are: 1. What are the implications of the Child Protection Laws on the lives of children of newspaper sellers in Kupang City? 2. What factors are inhibiting the implementation of the Child Protection Act ?. research conducted an empirical juridical research and the research approach used is a sociological approach. Regulation Legislation on child protection implications for the lives of news boys in the Kupang City. However, in the implementation of legislation protecting children did not have a positive effect to the lives of news boys in the city of Kupang. Negative effects on a child's life in the form of rights violation. This is due to the influence of economic strength, the Power of Social and Cultural force that makes the position of the child as a transform engine benefit

Keywords
Legal Protection children's rights News Boys
  1. Atmasasmita, Romli. (1984). Bunga Rampai Kriminologi. Jakarta: Rajawali
  2. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (2012). Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 7 Tahun 2012 Tentang Perlindungan Anak.
  3. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (2012). Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 9 Tahun 2012 Tentang Perlindungan Anak Yang Bekerja.
  4. Rahardjo, Satjipto. (2010). Penegakan Hukum Progresif. Jakarta: Kompas.
  5. Republik Indonesia. (2003).Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
  6. Republik Indonesia. (2016). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2016 tentang Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang perlindungan Anak.
  7. Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 Tentang sistem Pendidikan Nasional.
  8. Republik Indonesia. (2008). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2019-05-09
Published: 2019-08-08
Section: Artikel
Article Statistics: