Analisis Rasio Keuangan Sebagai Tolok Ukur Kinerja Keuangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Arum Dalu Ngabar

Govindha Zahra Maharyani* -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Iran, Islamic Republic of
Dwiati Marsiwi -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia
Titin Eka Ardiana -  Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia

DOI : 10.24269/asset.v1i2.2565

BUMDes is a new line of business that is being promoted by the Government of the Republic of Indonesia. Establishment of BUMDes is intended to realize the Autonomous Village program. This study aims to determine the financial performance of BUMDes Arum Dalu Ngabar from 2015 to 2018. The assessment indicators are using Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Return on Equity, Total Assets Turn Over, Net Profit Margin, and Return on Assets. The population in this study is all financial statements belonging to BUMDes Arum Dalu in 2015-2018. The sample used is the Arum Dalu BUMDes financial statements in 2015-2018. The data used are secondary data and data collection techniques by obtaining documents through other people. The data analysis technique in this study is the analysis of financial ratios. This study shows the results that the current ratio assessment is categorized Very Poor, with an average value of 2.492%. Debt to equity ratio is categorized Very Good, with an average value of 2.54%. Return on Equity is categorized as Fair, with an average value of 10.8%. Total assets turnover is categorized as Very Poor, with an average value of 0.19 times. Net profit margin in 2015-2018 is categorized Very Good with an average value of 51.5% and Return on assets is also categorized Very Good, with an average value of 10.5%. Based from the evaluation indicators of the Republic of Indonesia State Minister for Cooperatives, Small and Medium Enterprises Number. 06 / Per / M.KUKM / V / 2006 as a whole, the financial performance of BUMDes Arum Dalu is in the Fair category. Thus, the financial performance of BUMDes Arum Dalu really needs to be improved.

  1. Aadiaat. 2019. Jumlah BUMDes di Indonesia capai 42.000. https://sumbar. Antaranews.com/berita/245607/jumlah-bumdes-di-indonesiacapai42000. Diakses pada 20 Juli 2019.
  2. Andi, Hartik. 2017. Jumlah Bumdes Mencapai 18.446 unit. https://money.kompas.com/read/2017/03/27/185143526/jumlah.bumdes. mencapai.18.446.unit. Diakses pada 20 Juli 1019
  3. Afrijal dan Ramadhani. 2016. Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Rokan Hulu. Jurnal ilmiah Cano Ekonomos vol.5 No.1.
  4. Darsono dan Ashari. 2010. Pedoman Praktis Memahami Laporan Keuangan. Penerbit Andi. Yogyakarta.
  5. Fahmi, Irham, 2013. “Análisis Kinerja Keuangan”. Gramedia Pustaka Utama: Bandung.
  6. Harmono. 2015. Manajemen Keuangan. Jakarta: Bumi Aksara.
  7. Jumhana, R.Cheppy Safei. 2017. Pengaruh Rasio Likuiditas dan Rasio Aktivitas terhadap Profitabilitas pada Koperasi Karyawan PT. Surya TOTO Indonesia. Jurnal Sekuritas (saham, ekonomi, keuangan, dan investasi) vol.1, no.2.
  8. Kasmir. 2014. Pengantar Manajemen Keuangan. Jakarta : Pt Raja Grafindo Persada.
  9. Kusumadewi. 2014. Peranan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Sebagai Upaya Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Desa (Pades) Serta Menumbuhkan Perekonomian Desa. Jurnal of Rural and Development Vol. V No. 1.
  10. Munir, Abdul. 2015. Rasio Keuangan Sebagai Dasar Penilaian Kinerja Keuangan pada Koperasi Karyawan PT. Patra Jasa Pusat Jakarta. Journal of Applied Business and Economic Vol.1, No.2.
  11. Pebriyanti, Ni Wayan. Kurniawan, Putu. Dan Sujana, Edy. 2017. Analisis Perbandingan Rasio-Rasio Keuangan Dan Dampaknya Terhadap Kelangsungan Bisnis Badan Usaha Milik Desa (Studi Kasus Pada BUMDes di Kabupaten Klungkung). e-jurnal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha. Jurna; Jurusan Akuntansi Program S1. Vol: 8 No: 2. Diakses pada 13 Juli 2019
  12. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menegah Republik Indonesia No.06/Per/M.KUKM/V/2006 tentang Pedoman Penilaian Koperasi Berprestasiatau Koperasi Awar. Diambil dari https://www.yumpu.com/id/document/view/5654697/pedoman-penilaian-koperasi-berprestasi-smecda. Diakses pada 6 Juli 2019.
  13. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan Dan Pengelolaan, Dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa. Diambil dari http://kedesa.id/id_ID/repository/permendesa-42015-ttg-bum-desa/. Diakses pada 5 Juli 2019.
  14. Ramadhan, Dwi dan Syarfan, La Ode. 2016. Analisis Laporan Keuangan Dalam Mengukur Kinerja Perusahan Pada Pt. Ricky Kurniawan Kertapersada (Makin Group) Jambi. Jurnal Valuta Vol 2 No 2.
  15. Santoso, Slamet. 2015. Penelitian Kuantitatif : Metode dan Langkah Pengolahan Data. Ponorogo: Umpo Press.
  16. Sawir, Agnes. 2015. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahan.
  17. Setyawan, Robi.2019. 2019, Mendes Ingin Alokasikan Dana Desa Lebih Banyak untuk BUMDes. https://finance.detik.com/beritaekonomibisnis/d4416915 /2019-mendes-ingin-alokasi-dana-desa-lebih-banyak-untuk-bumdes. Diakses pada 20 Juli 2019.
  18. Sipahelut, Riana Cristy. Murni, Sri dan Rate, Paulina Van. 2017. Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Sub Sektor Otomotif dan Komponen Yang Terdaftar Di BEI Periode 2014-2016). Jurnal EMBA Vol.5 No.3.
  19. Sugiyono.2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
  20. Susianti, Ina. 2018. Analisis Laporan Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan pada PT. Gudang Garam Tbk. Simki-Economic Vo.02, No.02.
  21. Undang-Undang RI No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Diambil dari http://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/33.pdf. Diakses pada 13 Juli 2019
  22. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Diambil dari http://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/UU_2014_6.pdf. Diakses pada 13 Juli 2019
  23. Van Horne dan John M. Wachowicz. 2005. Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan. Edisi kedua belas. Jakarta : Salemba Empat

Full Text:
Article Info
Submitted: 2020-04-07
Published: 2018-12-06
Section: Articles
Article Statistics: